Tetap SURVIVE Berkat SDM yang handal

Belajar dari apa yang dilakukan oleh perusahaan yang berhasil melalaui Krisis Ekonomi tahun 2008 yang lalu seperti yang ditulis di Majalah HUMAN CAPITAL edisi 62 Tahun 2009 ternyata ada perusahaan yang SURVIVE. Untuk Kita ingat kembali krisis ekonomi di tahun 2008 disebabkan karena krisis moneter Global dan berlanjut ke krisis ekonomi dimana nilai dollar meningkat tajam dan daya beli menurun sehingga semua industri di dunia terpengaruh.

Pada saat ‘krisis ekonomi tersebut’ mayoritas perusahaan mengurangi biaya Gaji bahkan mengurangi karyawan, serta memotong biaya lainnya. Tetapi ada satu perusahaan yang saat itu malah meningkat biaya SDM nya karena menyadari bahwa SDM yang andal adalah kunci sukses dalam melewati krisis. Perusahan tersebut adalah sebuah perusahaan Farmasi Lokal –Soho Group- yang penjualannya pada Q1 tahun 2009 malah tumbuh 10%, dimana saat krisis tersebut perusahaan malah menargetkan pertumbuhan 20%.

Suatu strategi bisa terlaksana dengan baik bila dijalankan oleh Sumber Daya Manusia (SDM ) yang tepat

Upaya Perusahaan -yang disampaikan oleh PresDir Soho Group Andreas Halim Djamwari seperti dikutip dari Majalah HC- dalam mempertahankan kondisi perusahaan dari goncangan krisis tak lain adalah “berkat strategi jitu yang dijalankan yaitu penerapan Balanced Score Card (BSC) secara konsisten membantu perusahaan menghasilkan kinerja yang kinclong . Terlebih implementasinya selalu direview tiap sebulan sekali untuk melihat kemajuannya”. Presiden Direktur Soho Group menambahkan, suatu strategi bisa terlaksana dengan baik bila dijalankan oleh Sumber Daya Manusia (SDM ) yang tepat.

Terbukti pada saat krisis 2008 Soho masih membayarkan insentif dan bonus karyawan dan pada akhrir 2008 tetap memberikan kenaikan gaji karyawan sebesar 10% dan pada Januari 2009 menaikan tunjangan uang makan karyawan.

Untuk diketahui pada saat tersebut Soho Group malah mengeluarkan Produk2 Unggulan seperti Curcuma Plus, Diapet, Laxing dan Lelap yang saat itu mungkin dipandang tidak relevan dengan kondisi krisis ekonomi 2008 dimana daya beli pada semua sektor menurun. Berbeda dengan Krisis di 2020 ini, yang ditriger oleh Pandemi atau Wabah Virus Corona, peluncuran suplemen dan obat herbal untuk daya tahan tubuh justru sangat relevan mengingat industri yang berhubungan dengan kesehatan memang meningkat. Krisis kali ini mungkin akan lebih mudah bagi Soho Group, namun Semangat dan Strateginya untuk tetap bertumbuh dan menerapkan Tools yang tepat dengan konsisten dengan didukung SDM yang handal adalah hal yang dapat ditiru untuk mengatasi krisis saat ini.

Tetap Semangat menghadapi Krisis dan gunakanlah tools yang tepat dan sudah teruji.
.
.
@bscore.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *